Pada awal musim 2014/2015, Manchester United dipuja-puja menjadi juara setelah berhasil memboyong banyak bintang di bursa transfer. Akan tetapi setelah kekalahan di Old Trafford pada laga pembuka melawan Swansea City, kemudian disusul kekalahan melawan MK Dons dan Leicester City, banyak pihak yang mulai meragukan dan mengecam MU dan Louis van Gaal.
Akan tetapi, tahukah kamu bahwa MU mempunyai statistic yang sungguh aneh bin ajaib hingga pekan ke 31 ini? Walaupun banyak pihak yang mengkritik, skuad van Gaal tetap melaju. Berikut ini adalah statistic dan catatan mengenai MU hingga hari ini.
- MU sempat dikritik karena pertahanannya lemah dan terlalu gampang kebobolan. Nyatanya gawang MU hingga saat ini baru kebobolan 28 gol, terbaik ke 3 setelah Chelsea dan Southampton. Jadi, apanya yang lemah kalau begitu?
- Angel di Maria sebagai pemain termahal Premier League sempat dianggap dewa penolong setelah di lima pertandingan awalnya sukses mencetak tiga gol dan tiga assist. Tapi setelah itu permainannya dianggap menurun dan tidak sesuai dengan bandrol harganya. Masih ditambah dengan kartu merahnya yg diterima karena menarik baju wasit. Akan tetapi diam-diam ternyata statistik mencatat bahwa Di Maria adalah assister terbanyak di MU, dan nomor dua di Premier League setelah Cesc Fabregas, dengan 10 assist. Masih meragukan bandrol harga Di Maria?
- Radamel Falcao juga disebut sebagai transfer gagal MU. Tapi tahukah kamu bahwa Falcao pun sudah menyumbang 4 gol dan 4 assist? Jumlah assistnya hanya dikalahkan oleh Di Maria di MU. Kontribusinya sudah begitu besar untuk tim. Untuk lebih lanjut, baca blognya Firman ya.
- MU tidak pernah mengalami dua kekalahan berturut-turut musim ini.
- Poin MU hingga hari ini adalah 62, satu poin di atas sang juara bertahan City. Luar biasa bukan?
- Pasukan Van Gaal juga dikritik karena dianggap memainkan umpan panjang dan backpass ke kipper terlalu banyak pada periode November 2014 sampai April 2015. Nyatanya MU hanya menderita dua kekalahan pada periode tersebut. Masih mau mengkritik MU?
Demikianlah statistic yang aneh dari MU. Masih berani bilang MU-nya Louis van Gaal buruk?
Akan tetapi, tahukah kamu bahwa MU mempunyai statistic yang sungguh aneh bin ajaib hingga pekan ke 31 ini? Walaupun banyak pihak yang mengkritik, skuad van Gaal tetap melaju. Berikut ini adalah statistic dan catatan mengenai MU hingga hari ini.
- MU sempat dikritik karena pertahanannya lemah dan terlalu gampang kebobolan. Nyatanya gawang MU hingga saat ini baru kebobolan 28 gol, terbaik ke 3 setelah Chelsea dan Southampton. Jadi, apanya yang lemah kalau begitu?
- Angel di Maria sebagai pemain termahal Premier League sempat dianggap dewa penolong setelah di lima pertandingan awalnya sukses mencetak tiga gol dan tiga assist. Tapi setelah itu permainannya dianggap menurun dan tidak sesuai dengan bandrol harganya. Masih ditambah dengan kartu merahnya yg diterima karena menarik baju wasit. Akan tetapi diam-diam ternyata statistik mencatat bahwa Di Maria adalah assister terbanyak di MU, dan nomor dua di Premier League setelah Cesc Fabregas, dengan 10 assist. Masih meragukan bandrol harga Di Maria?
- Radamel Falcao juga disebut sebagai transfer gagal MU. Tapi tahukah kamu bahwa Falcao pun sudah menyumbang 4 gol dan 4 assist? Jumlah assistnya hanya dikalahkan oleh Di Maria di MU. Kontribusinya sudah begitu besar untuk tim. Untuk lebih lanjut, baca blognya Firman ya.
- MU tidak pernah mengalami dua kekalahan berturut-turut musim ini.
- Poin MU hingga hari ini adalah 62, satu poin di atas sang juara bertahan City. Luar biasa bukan?
- Pasukan Van Gaal juga dikritik karena dianggap memainkan umpan panjang dan backpass ke kipper terlalu banyak pada periode November 2014 sampai April 2015. Nyatanya MU hanya menderita dua kekalahan pada periode tersebut. Masih mau mengkritik MU?
Demikianlah statistic yang aneh dari MU. Masih berani bilang MU-nya Louis van Gaal buruk?